PPPD-803 JULIA – Jav Sub Indo Seminggu Bersama Tetangga
Directors
Stars
Biographical
- Name: Julia (ジュリア)
- Born: Mar. 15, 1983
- Age: 41 year
- Blood Type: O
- Breast: 100 cm
- Waist: 55 cm
- Hips: 84 cm
- Height: 164 cm
- Views: 5.1M
- Total Videos: 858
- Twitter: @julia_cmore
- Instagram: julia_cmore_official
- Tik Tok: N/A
PPPD-803 JULIA – Jav Sub Indo Menghabiskan Waktu 1 Minggu Bersama Tetangga Tsundere
Release date: 2019-11-14
Code: PPPD-803 JULIA
Title: 無愛想なお隣の巨乳お姉さんと1週間のツンデレ同棲生活 JULIA
Actress: Julia
Genre: In Love, Sister, Big Breasts, Proud Pussy, Individual, Creampie, Hd, Exclusive, Big tits, Creampie, Love, Older sister, Tsundere
Series: 無愛想なお隣の巨乳お姉さんと1週間のツンデレ同棲生活
Maker: OPPAI
Label: OPPAI
Ikatan yang Tak Terduga
Julia, saudara perempuan tetangga saya, selalu menjadi misteri bagi saya. Dengan sikapnya yang dingin dan lidahnya yang tajam, dia adalah seseorang yang sebisa mungkin saya hindari. Namun, ketika orang tua saya pergi jalan-jalan dan meminta Julia untuk menjaga saya, saya tahu saya tidak punya pilihan selain bertahan bersamanya.
Yang mengejutkan saya, Julia ternyata sangat berbeda dari dirinya yang biasanya. Di balik penampilannya yang keras, dia sebenarnya orang yang baik dan perhatian. Dia membantu saya mengerjakan pekerjaan rumah, memasak makanan lezat untuk saya, dan bahkan mengajak saya piknik ke taman.
Suatu hari, ketika kami sedang membersihkan kamar, Julia menemukan kumpulan video dewasa rahasia saya. Saya sangat malu, mengira dia akan memarahi saya atau memberi tahu orang tua saya. Sebaliknya, dia hanya tersenyum dan berkata, “Dulu saya juga menontonnya ketika saya seusia Anda.”
Saya terkejut. Julia, gadis yang sopan dan santun yang selama ini saya kira, telah menonton video dewasa? Saya tidak percaya.
Seiring bergantinya hari menjadi minggu, saya merasa semakin dekat dengan Julia. Kami berbincang tentang impian, ketakutan, dan harapan kami untuk masa depan. Ia pendengar yang baik, dan ia selalu tahu apa yang harus dikatakan untuk membuatku merasa lebih baik.
Suatu malam, saat kami duduk di teras sambil menyaksikan matahari terbenam, Julia menoleh ke arahku dan berkata, “Kau tahu, aku selalu sedikit takut padamu.”
Aku terkejut. “Kenapa?” tanyaku.
“Karena kau sangat berbeda dari orang lain,” jawabnya. “Kau baik, kau lucu, dan kau tidak takut menjadi dirimu sendiri. Aku selalu mengagumi itu darimu.”
Aku tersenyum. Senang rasanya mengetahui bahwa seseorang seperti Julia menghargaiku. Saat aku menatapnya, aku menyadari bahwa ia lebih dari sekadar saudara perempuan tetanggaku. Ia adalah seorang teman, orang yang bisa kupercaya, dan seseorang yang selalu bisa kuandalkan.