DVDES-699 Eri Hosaka JAV Sub Indo JAV Info Xyz
Directors
Stars
Biographical
- Name: Eri Hosaka
- Born: Dec. 08, 1993
- Age: 30 year
- Blood Type: O
- Breast: 91 cm
- Waist: 59 cm
- Hips: 88 cm
- Height: 165 cm
- Views: 145.1K
- Total Videos: 86
- Twitter: N/A
- Instagram: N/A
- Tik Tok: N/A
DVDES-699 Eri Hosaka JAV SubIndo – Ibu Teman Kelasku
Release date: 2014-02-09
Code: DVDES-699 Eri Hosaka SubIndo
Title: おっぱいママを狙うマセガキ同級生 2 〜僕のママが寝取られて妊娠懇願…!!〜 保坂えり
Actress: Hosaka Eri
Actor: Manjiro Gaku, Ma-Kun
Genre: Wife, Planning, Individual, Ntr, Hd, Cuckold, Married Woman, planning, Shotacon
Series: おっぱいママを狙うマセガキ同級生
Maker: DEEP’S
Director: ビバ☆ゴンゾ
Label: DEEP’S
DVDES-699 Eri Hosaka SubIndo Mako, seorang ibu tunggal yang berdedikasi, menangani pekerjaan dan membesarkan putranya, Kenji, dengan tekad yang kuat. Hari-harinya penuh dengan makan siang di sekolah, latihan sepak bola, dan menyeimbangkan tagihan. Dia memimpikan kehidupan yang lebih besar untuk Kenji, penuh dengan peluang yang tidak pernah dia miliki. Namun akhir-akhir ini, Kenji menjadi pendiam, menghabiskan lebih banyak waktu mengurung diri di kamarnya.
Suatu sore, saat membersihkan kamar Kenji, Mako menemukan brosur klub seni pemuda setempat. Kenangan akan impian artistiknya, yang telah lama tertunda, kembali hidup. Dia tahu Kenji suka menggambar, dan mungkin ini bisa menjadi semangat yang dia butuhkan.
Meskipun Kenji awalnya menolak, Mako, dengan ketekunan khasnya, meyakinkannya untuk mencoba suatu sesi. Dengan ragu-ragu, mereka memasuki ruang seni yang ramai, dipenuhi tawa dan karya seni yang semarak. Kenji tertarik pada sekelompok anak laki-laki yang bersemangat mendiskusikan manga. Mako, menyadari keragu-raguannya, memutuskan untuk mencairkan suasana. Dia mendekati meja mereka, senyum gugup di wajahnya.
“Hai, namaku Mako dan ini anakku, Kenji. Dia juga suka menggambar.”
Anak-anak lelaki itu, yang awalnya terkejut, menyambut mereka dengan hangat. Mereka memperkenalkan diri mereka sebagai kelompok erat yang bersemangat membuat komik. Mako, yang mengejutkannya, mendapati dirinya tertarik pada percakapan hidup mereka tentang animasi dan bercerita.
Minggu berganti bulan, Mako dan Kenji menjadi pengunjung tetap di klub seni. Mako, menyaksikan Kenji berkembang di bawah bimbingan para seniman muda ini, merasakan gelombang kebanggaan. Dia bahkan mulai menyumbangkan ide-idenya sendiri, menemukan kembali kreativitasnya yang telah lama terbengkalai.
Suatu malam, saat mereka berjalan pulang dari klub, Kenji curhat pada Mako. “Bu,” katanya, suaranya dipenuhi rasa percaya diri yang baru ditemukan, “Aku sedang berpikir untuk memasukkan gambarku ke dalam kompetisi.”
Hati Mako berdebar kencang. “Itu luar biasa, Kenji! Aku tahu kamu bisa melakukannya.”
Perampokan tak terduga ke klub seni ini telah membawa mereka lebih dekat dari sebelumnya. Mako, bukan lagi sekedar ibu sepak bola, adalah pemandu sorak terbesar dan teman baru bagi putranya. Kisah mereka bukan tentang pengkhianatan, tapi tentang menemukan kembali gairah bersama dan keindahan hubungan tak terduga.